Tukang Parkir Korban Ledakan Granat Malaysia Akhirnya Meninggal

Ruben Setiawan Suara.Com
Kamis, 09 Oktober 2014 | 15:02 WIB
Tukang Parkir Korban Ledakan Granat Malaysia Akhirnya Meninggal
Polisi bekerja di tempat kejadian perkara (TKP) ledakan granat di Bukit Bintang, Kuala Lumpur, Malaysia, (9/10). (Reuters/Stringer)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang petugas parkir, satu dari 14 korban luka-luka dalam peristiwa ledakan granat di Sun Complex, Jalan Bukit Bintang, Kuala Lumpur, Malaysia hari Kamis (9/10/2014) akhirnya meninggal dunia. Si petugas parkir meninggal dunia akibat luka-luka yang dideritanya.

Menurut keterangan polisi setempat, Tiong Kwang Yie, (36), si petugas parkir meninggal dunia setelah sebelumnya sempat dirawat di ruang perawatan intensif (ICU) rumah sakit.

Lelaki asal Sibu, Sarawak tersebut adalah satu dari 14 korban luka yang dilarikan ke rumah sakit pasca ledakan di depan klub malam Cherry Blossom.

Di antara mereka yang menjadi korban luka, dua orang adalah warga negara Cina, dua orang warga negara Singapura, sementara satu lainnya merupakan warga negara Thailand. Mereka dirawat di Rumah Sakit Kuala Lumpur dan Rumah Sakit Gleneagles.

Polisi masih belum dapat memastikan apa latar belakang terjadinya serangan granat. Mereka masih menyelidiki kasus tersebut.

Sebelumnya diberitakan, polisi pertama kali menerima informasi soal ledakan granat di depan klub malam tersebut sekitar pukul 04.30 pagi. Ledakan diyakini berasal dari bawah sebuah mobil yang diparkir di sekitar lokasi. Sebuah bahan peledak lainnya, diduga juga granat, ditemukan di bawah sebuah mobil Toyota Camry.

Dua bahan peledak itu diketahui dilempar dari lantai dua sebuah gedung. Kendaraan yang mengalami kerusakan antara lain Toyota Vellfire, Toyota Camry, Mazda, dan satu BMW 5 Series. (The Star)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI