Suara.com - Indonesia kembali merosot ke urutan 17 dalam daftar perolehan medali pada tiga hari menjelang penutupan Asian Games 2014 Incheon, Korsel, Rabu (1/10/2014). Sedangkan Cina masih tetap memimpin perolehan medali Asian Games.
Tim Indonesia tidak mampu mendongkrak posisinya setelah hanya mampu menambah satu medali perunggu dari cabang soft tenis. Para pesaing medali Indonesia seperti Malaysia dan Bahrain, sudah semakin meninggalkan tim Merah-Putih.
Indonesia yang meraih tiga medali emas, lima perak dan sembilan perunggu, masih kalah dari Malaysia yang mengemas empat emas, 14 perak dan 10 perunggu di tempat ke-15.
Sedangkan Bahrain yang unggul dua emas dibanding Indonesia yaitu mengumpulkan lima emas, lima perak dan satu perunggu di tempat ke-14 dalam urutan pengumpul medali.
Tim Indonesia menambah perunggu dari cabang soft tenis. Pasangan Indonesia Maya Rosa Ariana Stefanie/Prima Simpatiaji kebagian medali perunggu ketika kalah melawan pasangan Cina di semifinal.
Namun beberapa cabang lain tidak mampu berbuat banyak. Atlet putri andalan Indonesia di cabang balap sepeda nomor BMX Elga Kharisma Novanda gagal mencapai target medali.
Sementara Cina masih tetap memimpin perelohan medali dengan mengumpulkan 131 medali emas. Sedangkan tuan rumah Korea Selatan di posisi kedua dengan memiliki 62 medali emas.
Negara Emas Perak Perunggu
1. Cina 131 90 73
2.Korea Selatan 62 61 66