Tiga Perempuan yang Disandera ISIS Dipenggal

Doddy Rosadi Suara.Com
Rabu, 01 Oktober 2014 | 18:48 WIB
Tiga Perempuan yang Disandera ISIS Dipenggal
Pasukan ISIS berparade di Kota Raqqa, Suriah, (30/6). (Reuters/Stringer)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kelompok negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) memenggal kepala tujuh sandera laki-laki dan tiga sandera perempuan di Suriah. Kepala Syrian Observatory for Human Rights di Suriah, Rami Abdulrahman mengatakan, sandera yang dipenggal itu adalah pejuang Kurdi yang anti-ISIS dan kelompok pemberontak asal Suriah.

Menurut Rami, mereka dipenggal di sebelah barat Kobani, kota di Kurdi yang dikuasai oleh ISIS dan dekat dengan wilayah perbatasan Turki.

“Ada lima pejuang Kurdi dan tiga diantaranya adalah perempuan dan empat anggota pemberontak Arab Suriah yang dipenggal. Mereka dipenggal, Selasa (30/9/2014). Selain itu ada satu warga Kurdi lagi yang juga dipenggal,” katanya.

“Saya tidak tahu kenapa 10 sandera itu ditawan oleh ISIS. Hanya mereka yang tahu kenapa. Sepertinya mereka ingin menakut-nakuti banyak orang (dengan memenggal kepala sandera),” ujarnya.

Hingga kini, informasi tentang pemenggalan 10 sandera itu masih belum bisa diverifikasi. Biasanya, kelompok ISIS hanya memenggal kepala tawanan laki-laki. Ini merupakan kali pertama ISIS memenggal kepala tawanan perempuan.

Kelompok ISIS telah melakukan sejumlah pemenggalan kepada sandera mereka di Irak dan Suriah. Biasanya, pemenggalan itu dilakukan di depan publik dan dengan pesan-pesan bahwa semua tindakan kekerasan dan non kekerasan tidak akan ditoleransi. (Reuters)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI