Suara.com - Sekretaris Jendral (Sekjen) Partai Persatuan Pembangunan Romahurmuziy mengaku dilobi oleh partai pemenang pilpres PDI Perjuangan untuk mendukung pilkada secara langsung.
"Ada kami, (dilobi) dikontak oleh kawan-kawan PDI Perjuangan untuk memberikan dukungan terhadap pilkada langsung," kata Romy di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (25/9/2014).
Namun menurut Romy, sebenarnya PPP tidak menolak pilkada dilakukan secara langsung, namun asalkan menurutnya penghasilan masyarakat Indonesia mencapai 5 juta rupiah perbulan.
"Sebenarnya PPP, kita tidak menolak kemewahan pilkada langsung, adalah esensi pemilihan oleh rakyat, tetapi kita moratoium dulu, luruskan kembali arah demokrasi kita," ucap Romy.
"60 persen (pendapatan) mereka di bawah 2 juta. Jadi sangat rawan money politic, sampai pendapatan masyarakat mencapai 5 juta ke atas baru kita (pilkada langsung)," tambah Romy.