Gadis Berpayudara Tiga Tak Terima Dituduh Berbohong

Ruben Setiawan Suara.Com
Rabu, 24 September 2014 | 08:28 WIB
Gadis Berpayudara Tiga Tak Terima Dituduh Berbohong
Jasmine Tridevil dengan tiga payudaranya. (facebook/Jasmine Tridevil)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jasmine Tridevil, perempuan asal Florida, Amerika Serikat, yang jadi perbincangan karena memiliki tiga payudara di dadanya sekali lagi membuat heboh. Oleh saluran televisi 10 News, operasi payudara yang dilakukan Jasmine, yang disebut memiliki nama asli Alisha Jasmine Hessler adalah berita bohong.

Sejak awal beritanya muncul, Jasmine mengaku menghabiskan 20.000 Dolar untuk melakukan operasi penambahan satu payudara buatan di dadanya. Usai operasi, payudaranya menjadi tiga buah.

Namun kini muncul dugaan, sebenarnya payudara ketiga itu tidak ada. Setidaknya demikian yang diungkap oleh situs Snopes. Mereka menelusuri Jasmine dan menemukan dugaan bahwa sebenarnya perempuan itu memiliki nama asli Alisha Jasmine Hessler.

Alisha, oleh situs TMZ diberitakan pernah melayangkan komplain kepada bandara di Tampa, Florida karena tasnya dicuri. Barang yang hilang antara lain "tiga implan payudara".

Dugaan bahwa tiga payudara Jasmine sebenarnya tidak ada juga diungkap para netizen yang melihat video Youtube Jasmine. Mereka curiga lantaran warna kulit ketiga payudara tersebut berbeda warna kulit bagian tubuh lainnya.

Dugaan tersebut menguat karena Jasmine selalu menolak membuka pakaian dan menunjukkan pangkal payudaranya dalam setiap wawancara televisi.

Namun, Jasmine membantah klaim tersebut. Kepada 10 News, perempuan itu bersikeras bahwa ia benar-benar sudah melakukan operasi payudara dan payudara ketiganya memang benar-benar ada.

"Saya mengerti orang-orang akan menganggap skeptis, namun ini sungguhan. Saya merekam sendiri operasi bedahnya dan saya akan menunjukannya dalam acara saya," kata Jasmine.

Jasmine mengatakan, ia sudah berkonsultasi dengan 50 sampai 60 dokter bedah sampai menemukan seseorang yang mau melakukan operasi terhadapnya. Namun, banyak pula dokter bedah yang meragukan kebenaran operasi Jasmine.

Salah satunya adalah dokter bedah plastik asal New York, Amerika, Matthew Schulman.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI