Cabut Larangan Jual Rokok, ISIS Jilat Ludah Sendiri

Ruben Setiawan Suara.Com
Selasa, 23 September 2014 | 14:48 WIB
Cabut Larangan Jual Rokok, ISIS Jilat Ludah Sendiri
Seorang militan membawa bendera hitam ISIS di kota Raqqa, Suriah. (Reuters/Stringer)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) mencabut larangan bagi warga Kirkuk, Irak, untuk berjualan rokok. Sebelumnya, ISIS paling gencar melarang warga di kawasan yang dikuasainya menjual barang tersebut.

Sebagaimana dilansir Almada Press, mengutip kesaksian dari warga di Kirkuk, ISIS kini memperbolehkan warga kembali menjual rokok.

Abdulrahman al-Gabouri, seorang warga Hawija, tempat yang berjarak 55 kilometer sebelah barat daya Kirkuk, mengatakan bahwa ISIS sebelumnya paling gencar menyita dan menghancurkan rokok. Berbagai cara mereka lakukan, dari menggilar rokok-rokok tersebut dengan kendaraan berat, atau membakarnya.

Suleiman Mokhlef Abd al-Gumayli, seorang warga Hawija lainnya, mengatakan bahwa beberapa pekan lalu, ISIS menyita sejumlah besar rokok dan mengatakan kepada para pemilik toko bahwa menjual rokok bertentangan dengan fatwa yang dikeluarkan ISIS. ISIS tak segan-segan mencambuk mereka yang melanggar.

Kini, bak menjilat ludah sendiri, ISIS tak keberatan toko-toko di tempat tersebut menjajakan rokok. Keputusan ISIS ini dinilai sebagai upaya untuk meraih simpati dari warga, terutama setelah pasukan internasional menggempur kantung-kantung kekuatan mereka. (Al Arabiya)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI