Terpilih Jadi Ketum Gerindra, Pengamat Sebut Prabowo Turun Pangkat

Laban Laisila Suara.Com
Sabtu, 20 September 2014 | 16:02 WIB
Terpilih Jadi Ketum Gerindra, Pengamat Sebut Prabowo Turun Pangkat
Ketua Dewan Pembina Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Prabowo Subianto (Antara Foto)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengamat politik Nico Harjanto mengungkapkan, apabila Prabowo Subianto menjadi Ketua Umum (Ketum) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), maka itu akan menjadi kemunduran bagi Partai Gerindra.

"Saya kira kalau Pak Prabowo turun pangkat menjadi ketua umum, saya kira itu suatu kemunduran dalam perkembangan Partai Gerindra," kata Nico di Jalan Mahakam, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (20/9/2014)

Nico menambahkan, dengan posisi sebagai Dewan Pembina Partai, Prabowo dinilai bisa lebih mengembangkan dan menjaga Partai Gerindra dari sisi yang strategis.

"Posisi dewan pembina lebih strategis untuk mengatur bagaimana posisi politik, arah perkembangan partai kedepan, apakah akan menjadi partai yang akan cuma mengejar kekuasaan atau diarahkan menjadi partai yang memang memperjuangkan isu tertentu," paparnya.

Sebelumnya, Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Gerindra telah menetapkan Prabowo Subianto sebagai Ketua Umum Partai Gerindra pengganti almarhum Suhardi. Hal ini berarti Prabowo merangkap dua jabatan sekaligus. Sebagai ketua umum dan ketua dewan pembina partai.

Pengangkatan Prabowo sebagai ketua umum secara aklamasi ini atas permintaan 33 DPD dan 503 DPC se-Indonesia. Namun, pengangkatan ini bersifat sementara, karena Prabowo ingin segera dilaksanakan Kongres Pertama Partai Gerindra.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI