Suara.com - Sebanyak 18 atlet bulu tangkis Indonesia yang akan bertanding di Asian Games ke-17 memulai latihan perdana selama 60 menit di Gyeyang Gymnasium, Incheon, Korea Selatan, Kamis (18/9/2014).
"Latihan baru diadakan di hari kedua, karena pukul 11 siang hari pertama atlet baru masuk athlete village. Jadi kegiatan ditiadakan. Di hari kedua kami, kami baru mencoba arena pertandingan di Gyeyang Gymnasium," kata Manajer Tim Bulu Tangkis Indonesia Luis Pongoh, seperti dirilis Humas PBSI di Jakarta, Kamis.
Sebelumnya, pada hari pertama para atlet fokus pemulihan kondisi fisik usai menempuh perjalanan udara lebih dari tujuh jam dari Jakarta.
Meskipun hari pertama tidak ada jadwal latihan namun para atlet berinisiatif melakukan pemanasan ringan untuk menjaga stamina. Seperti Greysia Polii dan Suci Rizki Andini yang mengelilingi wisma atlet dengan sepeda.
Sementara untuk menjaga kebugaran Ihsan Maulana Mustofa memilih lari kecil dan pemanasan menggunakan raketnya di sekitar wisma .
"Saat di pesawat, tidurnya kurang enak, jadi hari pertama kami fokus istirahat. Tapi bukan berarti tidak bergerak sama sekali. Tadi saya sempet 'jogging' dan pemanasan pakai raket," ujar atlet muda bulu tangkis itu.
Saat latihan di Gyeyang Gymnasium atlet mencoba seluruh lapangan secara bergantian agar mengetahui dan dapat menyesuaikan diri dengan kondisi lapangan seperti arah angin dan cahaya lampu karena di arena tersebut tersedia enam lapangan untuk bertanding.
Gyeyang Gymnasium yang juga dipakai untuk pertandingan cabang olahraga karate ini merupakan bangunan megah berlantai tiga dengan kapasitas 4.304 tempat duduk, dipersiapkan untuk laga bulu tangkis yang berlangsung pada 20-29 September 2014.
Hari Jumat (19/9/2014), tim bulu tangkis akan berlatih di Gyeongin National University of Education Gymnasium pukul 18.00 - 19.00 waktu Incheon. Cabang olah raga bulu tangkis akan mulai dipertandingkan pada Sabtu (20/9), pukul 09.00 waktu setempat. (Antara)