Suara.com - Deputi Tim Transisi, Anies Baswedan, menerangkan definisi dari menteri profesional yang sudah dipilih Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Jokowi-JK. Seperti diketahui Jokowi-JK sudah membentuk 34 kementerian untuk postur kabinetnya. Sebanyak 18 kementerian akan dipercayakan pada menteri dari kalangan profesional, sementara 16 kementerian lainnya akan dipegang oleh profesional partai.
Menurut Anies, "profesional" di sini artinya memiliki kompetensi yang relevan, kepemimpinan, rekam jejak, mampu bekerja sama, dan bersih dari dari masalah hukum.
"Jadi yang selalu digariskan pak Jokowi, satu kompetensinya relevan dengan tugasnya, kemudian yang kedua leadershipnya kuat, yang ketiga track record yang baik di dalam dia berkarir berkerja selama ini apapun masalahnya, intinya bersih," kata Anies di rumah transisi Jokowi-JK, Senin (15/9/2014) malam.
Menurut Anies, Jokowi-JK telah mencari sosok menteri yang benar-benar dari kalangan profesional. Para menteri ini, Anies menambahkan, datang dari berbagai sumber, baik dari partai maupun non-partai. Namun yang pasti, dia menegaskan, mereka yang dicari adalah yang sungguh-sungguh profesional.
"Harapanya selalu di garis bawahi soal ini adalah menteri-menteri kementrian yang akan bekerja di kabinet kerja bukan semata-mata untuk kebutuhan yang lain, tapi kebutuhan untuk kerja," tambah Anies.