Suara.com - Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Wiranto mengatakan akan mendekati Koalisi Merah Putih untuk memuluskan jalannya pemerintahan Jokowi-JK lima tahun mendatang.
"Tentu. Orientasi kita bukan hal kecil karena berisiko pada mulus atau tidaknya pemerintah ke depan," kata Wiranto usai bertemu Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) di Rumah Tim Transisi Jokowi-JK, Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta, Kamis (11/9/2014) malam.
Dia menerangkan, pendekatan ini penting agar pasangan Jokowi-JK nantinya juga mendapat dukungan dari DPR. Sebab, bila tidak ada keakuran antara legislatif dan eksekutif malah akan membuat kebijakan yang tidak bijak.
"Dari ilmu yang saya peroleh, kan kebijakan muncul ketika kita bisa menyerap kehendak rakyat. Diserap oleh legislatif dan eskekutif kemudian dibahas muncullah kebijakan. Kalau eksekutif dan legislatif cekcok terus kebijakannya nanti tidak bijak," ujarnya.
Menurut mantan Panglima ABRI ini, salah satu partai yang tengah menjalin komunikasi adalah Partai Persatuan Pembangunan (PPP), namun Wiranto masih belum memberikan ketegasan ujung dari komunikasi itu. "Kita tunggu aja," katanya.
Dalam pertemuan ini, Wiranto memberikan sejumlah masukan kepada Jokowi. "Banyak sekali. Misalnya bagaimana kita mengatasi masalah yang berhubungan dengan masalah keamanan nasional, demonstrasi. Bagaimana menenangkan masyarakat, bagaimana mengkoordinasikan kementerian-kementerian agar kebijakannya itu komprehensif," kata Wiranto.