Gedung Putih Bantah Tuduhan Steven Sotloff Telah 'Dijual'

Esti Utami Suara.Com
Rabu, 10 September 2014 | 05:51 WIB
Gedung Putih Bantah Tuduhan Steven Sotloff Telah 'Dijual'
Anggota ISIS menggelandang Steven Sotloff, warga AS yang hilang di Suriah sejak 2013 (Reuters).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Juru bicara Gedung Putih, Josh Earnest membantah kabar yang menyebutkan Steven Sotloff, wartawan  AS yang dipenggal ISIS beberapa waktu,  telah 'dijual' ke kelompok militan itu oleh pemberontak Suriah.

Sebelumnya juru bicara keluarga Sotloff, Barak Barfi, mengatakan ISIS membayar hampir 50 ribu dolar AS atau lebih dari  Rp500 juta ke pemberontak Suriah, untuk informasi bahwa wartawan berusia 31 tahun itu telah masuk ke wilayah Suriah.

"Berdasarkan informasi yang kami terima, kami tak percaya informasi (penjualan) itu akurat," ujar  Earnest kepada wartawan, Selasa 99/9/2014) waktu setempat.

Earnest mengutip hasil penyelidikan yang dilakukan FBI untuk mengetahui bagaimana Sotloff  bisa jatuh ke tangan ISIS. Seperti diketahui, pada 2 September lalu kelompok ISIS merilis video pemenggalan Sotloff. Sotloff adalah wartawan kedua yang dipengal ISIS dan ia diculik di Suriah sejak Agustus 2013. (Reuters)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI