Suara.com - Kelompok relawan menyerahkan 42 nama calon menteri dan kepala lembaga negara kepada Presiden terpilih Joko Widodo untuk dipertimbangkan dalam menyusun kabinet pemerintahan periode 2014-2019.
Nama-nama ini melalui polling situs kabinetrakyat.org yang dimulai pada Minggu 27 Juli pukul 03.00 WIB hingga Kamis 4 September 2014 pukul 00.01 WIB.
Metode polling yang digunakan ialah satu akun Facebook sama dengan satu vote. Pilihannya ada 123 kandidat untuk 42 pos kementerian dan lembaga negara. Polling merekam identitas pemilih berdasarkan akun Facebook. Polling ini juga merekam jumlah kunjungan dan masyarakat yang terlibat dalam polling.
Situs kabinetrakyat.org dikelola relawan dengan beragam latar belakang, mulai dari aktivis, jurnalis, pengacara, buruh, sampai mahasiswa. "Tujuannya untuk mewujudkan kabinet rakyat seutuhnya, dari rakyat oleh rakyat dan untuk rakyat," kata admin kabinetrakyat.org, M Rahman, di Balai Kota Jakarta, Kamis (4/9/2014).
Rahman menjelaskan situsnya sudah mencatat sebanyak 606.400 pengunjung. Sebanyak 162.788 akun FB ikut memilih. Partisipasi pengguna Facebook (like) mencapai 379.855 akun. Sebanyak 17.654 orang mengirimkan email untuk memberikan usulan nama, kriteria, sampai arsitektur kabinet.
Dari nama-nama yang terekam dalam situs, beberapa di antaranya merupakan nama yang disebut-sebut punya kans besar dipilih Jokowi, dan sejumlah nama lagi dikritik. "Ada beberapa nama yang diapresiasi dan beberapa yang juga dikritik Jokowi. Namun saya tidak menyebutkannya," ujar Rahman.
Siapa 42 nama kandidat pilihan netizens itu?
1. Menteri Pendidikan Nasional : Anies Baswedan dengan 3032 pemilih,
2. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral : Poltak Sitanggang dengan 2753 pemilih,
3. Menteri Perindustrian : Dahlan Iskan dengan 2604 pemilih,
4. Jaksa Agung : Abraham Samad dengan 2559 pemilih,
5. Menteri Sekretaris Negara : Maruarar Sirait 2534 pemilih,
6. Menteri Kesehatan : Ribka Tjibtaning 2379 pemilih,
7. Menteri Negara Lingkungan Hidup : Erwin Usman 2369 pemilih,
8. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif : Najwa Shihab dengan 2346 pemilih,
9. Menteri Luar Negeri : Hikmahanto Juwana dengan 2195 pemilih,
10. Kepala BNP2TKI : Anis Hidayah dengan 2155 pemilih,
11. Menteri Sosial : Khofifah Indar Parawansa dengan 2127 pemilih
12. Menteri Agama : Komarudin Hidayat dengan 2111 pemilih,
13. Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi : Rieke Diah Pitaloka dengan 2109 pemilih,
14. Menteri Perumahan Rakyat : Mohammad Jehansyah Siregar dengan 2102 pemilih,
15. Menteri Dalam Negeri : Basuki Tjahaja Purnama dengan 2091 pemilih,
16. Menteri Perhubungan : Ignasius Jonan dengan 2087 pemilih,
17. Menteri Riset dan Teknologi : Yohanes Surya dengan 2067 pemilih,
18. Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat : Tri Rismaharini dengan 2035 pemilih,
19. Menteri Pemuda dan Olahraga : Adian Napitupulu dengan 1966 pemilih,
20. Menteri Komunikasi dan Informatika : Onno W Purba dengan 1966 pemilih,
21. Menteri Koordinator Perekonomian : Faisal Basri dengan 1897 pemilih,
22. Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal : Indra J. Piliang dengan 1894 pemilih,
23. Menteri Pertanian : Dwi Adreas Santosa dengan jumlah 1888 pemilih,
24. Kepala Badan Pertanahan Negara (BPN) : Usep Setiawan dengan 1880 pemilih,
25. Menteri Hukum dan HAM : Zainal Arifin Muchtar dengan 1863 pemilih,
26. Menteri Kelautan dan Perikanan : Hugua dengan 1859 pemilih,
27. Menteri Pembangunan Perencanaan Negara/Bappenas : Agus Suhartono dengan 1830 pemilih,
28. Menteri Perdagangan : Marie Elka Pangestu dengan 1822 pemilih,
29. Menteri Keuangan : Hendrawan Supratikno dengan 1777 pemilih,
30. Menteri Pekerjaan Umum : Marwan Jafar dengan 1762 pemilih,
31. Menteri Pertahanan : Mayjen (Purn) TNI TB. Hasanuddin dengan jumlah 1759 pemilih,
32. Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) : As'ad Said Ali dengan jumlah 1747 pemilih,
33. Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) : Budiman Sudjatmiko dengan jumlah 1743 pemilih,
34. Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) : Ichsanoodin Noorsy dengan jumlah 1634 pemilih,
35. Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) : TNI (Purn) Luhut Binsar Pandjaitan dengan jumlah 1624 pemilih,
36. Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPA) : Wanda Hamidah dengan jumlah 1584 pemilih,
37. Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) : Edwin H Sukowati dengan jumlah 1567 pemilih,
38. Menteri Kehutanan: Chalid Muhammad dengan pemilih 1493,
39. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN/RB) : Komarudin Watubun dengan pemilih 1315,
40. Sekretaris Kabinet (Seskab) : Pramono Anung Wibowo dengan pemilih 1152,
41. Ketua Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) : Budi Arie Setiadi dengan pemilih 928,
42. Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) : Eko Teguh Paripurno dengan pemilih 720.