Suara.com - Rumah dinas Jero Wacik mendadak sepi setelah Menteri Energi Sumber Daya Mineral itu ditetapkan menjadi tersangka oleh KPK.
Rumah politisi Partai Demokrat itu terletak di Jalan Denpasar Raya C3/16, Kuningan, Jakarta Selatan.
Menurut pengamatan suara.com sejak pagi tadi, baru terlihat seorang perempuan turun dari mobil Toyota sedan warna hitam. Ia langsung masuk ke dalam rumah.
Petugas keamanan rumah Jero mengatakan sejak menjadi tersangka, Rabu (3/9/2014), Jero belum pulang.
"Sejak kemarin Jero sama keluarganya belum pulang ke sini," kata penjaga rumah yang tak mau disebutkan namanya.
Rumah tersebut dijaga oleh beberapa petugas keamanan. Di rumah tersebut terlihat ada lima unit mobil.
Nilai uang yang diduga dikorupsi Jero mencapai sekitar Rp9,9 miliar dan digunakan untuk kepentingan pribadi, termasuk untuk pencitraan.
"Dana itu diduga digunakan untuk kepentingan pribadi, pihak ketiga, dan pencitraan JW (Jero Wacik)," kata Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Bambang Widjojanto.
Jero Wacik merupakan menteri kedua dari Partai Demokrat yang terjerat kasus korupsi. Sebelumnya, Menpora Andi Mallarangeng yang sekarang sudah divonis empat tahun penjara.
Selain masih aktif menjadi menteri, Jero Wacik juga anggota DPR terpilih yang akan segera dilantik untuk periode 2014-2019. Setelah ia jadi tersangka, posisinya sebagai menteri dan anggota DPR sudah pasti terancam hilang.