Suara.com - Kei Nishikori berhasil menjadi petenis pertama Jepang sejak 96 tahun yang berhasil menembus babak semifinal Turnamen Amerika Serikat (AS) Terbuka.
Dia membongkar rekor Ichiya Kumagae, yang berhasil merangsek semifinal AS terbuka pada 1918 silam.
Langkah lelaki 24 tahun ke semifinal terjadi usai menaklukkan unggulan ketiga, yang merupakan juara Australia Terbuka, Stan Wawrinka, dalam pertarungan sengit 'maraton' 3-6, 7-5, 7-6 (9/7), 6-7 (5/7), 6-4.
Itu adalah maraton kedua Nishikori dalam AS Terbuka. Sebelumnya dia juga melakoni laga sengit ketika menundukkan Milos Raonic dalam waktu empat jam 15 menit.
Di babak semifinal, Sabtu (6/9/2014) depan, Nishikori akan menjajal salah satu di antara dua petenis tangguh, yakni Novak Djokovic (peringkat satu dunia) atau Andy Murray. Keduanya adalah mantan juara AS Terbuka.
Tapi rekor Nishikori atas dua petenis itu cukup baik. Dia memiliki catatan permainan 1-1 lawan Djokovic, dan unggul 3-0 atas Murray, setelah pernah kalah atas pemain Inggris itu pada perempat final di Melbourne dua tahun lalu.
"Saya merasa takjub dengan kemenangan ini. Pertandingan ini amat keras, tapi fisik saya mampu bertahan. Rasa percaya diri saya amat besar setelah laga set pertama," kata Nishikori yang akan bermain di semifinal grand slam untuk pertama kalinya, setelah pernah maju ke babak perempatfinal di Australia pada 2012.
"Saya merasa tidak percaya dengan kemenangan besar ini. Saya bermain amat bagus dan saya berharap dapat bermain 100 persen di babak semi final," katanya. (AFP/Antara)