ISIS Ancam Akan Terus Memenggal Orang Amerika

Laban Laisila Suara.Com
Rabu, 03 September 2014 | 02:42 WIB
ISIS Ancam Akan Terus Memenggal Orang Amerika
Potongan adegan seorang dimana seorang militan ISIS memenggal wartawan AS, James Foley. (Reuters/Social Media Website via REUTERS TV)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Eksekutor yang memenggal kepala jurnalis Amerika Steven Sotloff mengancam akan terus mencari warga Amerika untuk dipenggal selama Amerika terus melakukan pemboman di wilayah utara Irak yang dikuasai Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS), yang belakangan berubah nama menjadi Negara Islam (IS)

Ancaman ini disampaikan sebelum eksekutor, yang menggunakan topeng hitam, memenggal kepala Steven, seperti dalam video yang dirilis SITE, Selasa (2/9/20140) waktu setempat.

“Saya kembali obama. Saya kembali karena kebijakan luar negeri anda yang arogan menyerang IS. Karena anda tetap melanjutkan pemboman dan mengesampingkan peringatan serius kami,” seru sang eksekutor dengan menggunakan bahasa Inggris sangat fasih.

“Obama anda harus membayarnya, karena aksi anda mengorbankan warga Amerika. Jadi kalau misil anda tetap menyerang orang-orang kami, pisau kami akan terus memenggal leher warga anda,” ancamnya lagi.

Setelah rekaman pemenggalan yang sengaja telah diedit oleh sejumlah media internasional, si eksekutor tampil kembali, kali ini dengan memperlihatkan sandera Inggris, yang diidentifikasi sebagai David Haines.

David juga mengunakan kaus panjang berwarna jingga seperti Steven dan James Foley, keduanya jurnalis Amerika, yang sudah dieksekusi terlebih dahulu.

Dia menyerukan agar semua sekutu Amerika agar mundur dari wilayah ISIS atau akan ada eksekusi selanjutnya. (Reuters/News.com.au)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI