Suara.com - Thomas Guerra atau dikenal dengan nama Ashton Chavez terancam hukuman penjara selama enam bulan dan denda 1.000 dolar Amerika. Guerra didakwa dengan sengaja menyebarkan virus HIV kepada 24 laki-laki lain.
Kasus ini terungakp ketika seorang laki-laki berencana melamar sang pacar, yang tidak lain adalah Ashton. Namun, sebelu sempat melaksanakan niatnya itu, laki-laki itu baru tahu bahwa sang pacar sudah satu tahun hidup dengan HIV.
Dia tahu tentang kondisi Ashton dari seorang laki-laki yang merupakan mantan pacarnya melalui Facebook. Ketika menerima kabar tersebut, laki-laki itu langsung mengecek telepon seluler Ashton.
Dari telepon selulernya itulah, dia melihat pesan pendek Ashton ke sejumlah laki-laki yang mengungkapkan dia sudah menyebarkan virus HIV ke 24 orang.
“Saya tidak tahu dengan siapa saya tinggal dan saya tidak tahu dengan siapa saya jatuh cinta. . Terlalu banyak orang yang disakiti. Ini harus dihentikan,” katanya kepada 10 News.
Dia juga tidak tahu kenapa Ashton tega untuk melakukan tindakan yang keji itu. Ashton bisa terancam hukuman lebih berat lagi karena ada seorang pelapor yang bisa memberikan bukti lebih banyak lagi pesan pendek yang dikirimkan kepada korban. Jaksa penuntut umum bisa meningkatkan kasus ini menjadi penipuan dengan hukuman maksimal 8 tahun penjara. (News)