PKB Gagas RUU Larangan ISIS dan HTI

Laban Laisila Suara.Com
Minggu, 24 Agustus 2014 | 00:00 WIB
PKB Gagas RUU Larangan ISIS dan HTI
Pemimpin kelompok ISIS Abu Bakr al-Baghdadi. (Youtube.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar mengungkapkan Muktamar PKB di Surabaya yang akan digelar pada 31 Agustus-1 September 2014, akan membahas masukan para kiai muda se-Jatim tentang perlunya RUU Larangan Kelompok Radikal seperti ISIS dan HTI.

"Muktamar akan menyikapi masalah ISIS, HTI, dan semacamnya, karena hakekatnya mereka merupakan partai atau hizbut dan tujuannya mendirikan negara di sini," katanya usai bertemu dengan 60 kiai muda se-Jatim di Surabaya, Sabtu (23/8/2014).

Muhaimin menjelaskan dirinya sepakat bahwa keinginan mendirikan negara di dalam negara itu harus dilarang, karena hal itu meruntuhkan kedaulatan negara.

"Kami akan membahas masukan itu dalam muktamar yang akan diikuti 5.000-an peserta," kata keponakan mantan Presiden KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) itu.

Dalam pertemuan kiai muda (gus/lora) dari sejumlah pesantren di Ponorogo, Kediri, Jombang, Malang, Surabaya, Bangkalan, Sumenep, Banyuwangi, Situbondo, Jember, Probolinggo, Pasuruan, dan sebagainya, Gus Ali Makki Zaini meminta DPP PKB untuk mendorong RUU yang melarang aliran yang anti-Pancasila.

Menanggapi usulan para kiai muda se-Jatim itu, Muhaimin menyanggupi akan membahas semua usulan itu, baik tentang regulasi untuk kelompok radikal maupun kebijakan tentang pendidikan agama yang menyetarakan antara pendidikan agama dengan umum, serta jam pelajaran agama yang lebih banyak. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI