Suara.com - Seorang ulama salafi asal Mesir baru-baru ini jadi pembicaraan hangat setelah mengeluarkan fatwa yang dinilai kontroversial. Fatwa tersebut memperbolehkan seorang lelaki untuk mengintip calon istrinya yang sedang mandi, sebelum ia menikahinya.
Dalam sebuah video yang diunggah ke situs Youtube, ulama bernama Usama al-Qawsi itu mengatakan, seorang lelaki bisa "bersembunyi" sambil mengintip perempuan yang hendak ia nikahi ketika sedang mandi.
"Jika kau benar-benar jujur dan berniat untuk menikahi perempuan itu dan kau bisa bersembunyi dan mengintipnya secara sembunyi-sembunyi, melihat hal-hal yang tidak akan ia perlihatkan sebelum kau menikahinya, maka hal itu diperbolehkan, selama niatmu tulus," kata Qawsi pada video tersebut.
Tentu saja, hal itu memicu kontroversi. Dalam ajaran Islam, perempuan dilarang mempertontonkan bagian-bagian tubuh selain tangan dan wajah kepada lelaki lain, selain suaminya yang sah, serta anggota keluarganya (muhrim).
Menteri Urusan Agama Mesir, Mohammad Mukhtar juga menentang fatwa tersebut.
"Ini yang akan kami katakan padanya dan pada orang-orang semacam dia, di mana letak kehebatan dan maskulinitas dari mengintip seorang perempuan yang sedang mandi?" kata Mukhtar seperti dikutip Al Arabiya.
"Apakah Anda akan membiarkan hal ini terjadi pada putri Anda? Jika hal itu tidak masalah bagi Anda, maka tidak demikian halnya dengan kaum konservatif, Muslim beradab dan masyarakat Kristiani - mereka menentang itu. Di samping itu, Islam menjunjung tinggi bahwa kesopanan harus menjadi bagian dari kehidupan dan demikian pula dengan semua agama," lanjutnya.
Ini bukan pertama kalinya seorang ulama memicu kontroversi di Mesir. Juni lalu, bersamaan dengan gelaran Piala Dunia, seorang ulama ultra-konservatif mengatakan bahwa menonton pertandingan sepak bola tidak diperbolehkan di Islam karena itu bisa memecah hubungan antar-bangsa. (Al Arabiya)