Suara.com - Paus Fransiskus yang baru saja menyelesaikan kunjungan selama lima hari di Korea Selatan mengungkapkan prediksi tentang kematiannya kepada publik.
Paus berusia 77 tahun ini mengatakan, umurnya paling lama hanya sekitar 2-3 tahun lagi. Namun, tidak menutup kemungkinan dirinya akan pensiun lebih dulu sebelum ajal menjemput.
Ia lalu bercerita tentang prediksi kematiannya kepada wartawan di atas pesawat dalam perjalanan pulang dari Korea Selatan menuju Vatikan. Ketika itu, wartawan bertanya tentang popularitasnya yang terus melonjak di seluruh dunia.
“Saya melihat itu sebagai bentuk kemurahan dari Tuhan. Saat ini saya hanya berpikir tentang dosa-dosa yang pernah saya buat, kesalahan saya dan tidak terlalu bangga atas hal itu semua. Karena, saya tahu hal seperti itu hanya bertahan singkat. Dua atau tiga tahun lagi, saya akan kembali ke Rumah Tuhan,” kata Paus.
Paus asal Argentina itu mengatakan, dia bisa menangani popularitas secara alami meski pada awalnya dia sempat ketakutan. Ini bukan kali pertama Paus mengungkapkan prediksi kematiannya. Kepada sejumlah orang di Vatikan, Paus beberapa kali mengatakan bahwa dia hanya punya waktu beberapa tahun lagi. (AFP/CNA)