Panitia Olahraga Bugil Ketakutan Saat Video Beredar

Siswanto Suara.Com
Senin, 18 Agustus 2014 | 14:13 WIB
Panitia Olahraga Bugil Ketakutan Saat Video Beredar
ILUSTRASI: wisata di pantai (Antara/ Nyoman Budhiana)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Penyelenggara acara Penang Nude Sports Games 2014 atau lebih dikenal sebagai olahraga bugil di Teluk Kampi, Penang, mengaku sangat takut setelah video kegiatan mereka diunggah ke internet.

"Tekanan besar itu mengakibatkan kami sulit tidur. Kami dipenuhi rasa sedih dan takut, kami juga sampai menghindari semua orang," kata panitia acara berusia 46 tahun asal Malaysia itu.

Kemudian ia mengapresiasi salah satu peserta olahraga bugil yang menyerahkan diri kepada polisi setelah polisi mengusut kasus Penang Nude Sports Games 2014.

"Tanpa dia melakukan itu lebih dahulu, tak terpikir oleh saya untuk berani menyerah," katanya seraya menambahkan peserta olahraga sudah bicara bersama-sama sebelum akhirnya menyerahkan diri ke pihak berwajib.

Panitia acara Penang Nude Sports Games 2014 sebelumnya telah mengirimkan email berisi permintaan maaf kepada pemerintah negara bagian Penang .

Panitia menyatakan sangat menyesal telah menyelenggarakan acara di Penang, dimana acara tersebut kemudian memancing kemarahan warga Malaysia yang mayoritas muslim konservatif.

"Kami tidak akan melakukannya lagi dan terimalah permintaan maaf kami yang terdalam atas kesalahan kami di Teluk Kampi yang menciptakan rasa malu bagi negara," demikian bunyi surat tersebut.

Penyelenggara acara juga telah mengirimkan surat kepada 13 peserta olahraga bugil untuk menawarkan permintaan maaf.

Dia mengklaim video olahraga bugil tersebut diunggah tanpa sepengetahuannya. Ia mengancam akan menggugat orang yang mengunggahnya dengan pasal pelanggaran hak cipta.

Kepala Menteri Lim Guan Eng mengatakan penyelenggara acara bugil itu juga harus meminta maaf kepada pengelola Penang National Park karena tempat ini dijadikan tempat acara. (The Star)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI