Suara.com - Tim SAR pagi ini, Senin (18/8/2014), sekitar pukul 7.00 WITA, mengerahkan sejumlah kapal untuk mencari sisa korban kapal wisata Forcase Ikan Biru Star yang karam dan ditumpangi 20 wisatawan Eropa, serta lima orang awak WNI.
Kabid Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bima, NTB, Jarudin yang dihubungi Suara.com pagi ini mengungkapkan, kapal-kapal BASARNAS yang dikerahkan bahkan juga ada yang berasal dari Sulawesi untuk sengaja menyisir lautan.
“BASARNAS dari Sulawesi dan Lombok sudah bergerak, bahkan termasuk maritime laut juga ikut dikerahkan,” kata Jarudin.
Forcase Ikan Biru Star turis tenggelam di perairan Sangeang Pulo, sebelah timur Gunung Sangengapi, Kecamatan Wera, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat pada Sabtu (16/8/2014) pukul 20.00 WITA.
Kapal yang menyangkut total 25 orang itu diperkirakan tenggelam dengan lambung bocor karena menabrak karang.
Hingga kini tim menyebut baru berhasil mengevakuasi 10 wisatawan yang sempat terombang-ambing di lautan.
Namun demikian, menurut Jarudin, TIM saat ini juga akan mengkonfirmasi kabar yang menyebutkan kalau kapal nelayan setempat sudah berhasil mengevakuasi 13 korban lainnya sekitar pukul 1.00 WITA dini hari tadi.
“Kami akan pastikan dulu untuk melihat langsung apakah kabar itu benar,” ujar Jarudin.
Kalau betul kabar dari nelayan itu, maka hanya tertinggal dua orang korban lagi yang belum berhasil diselamatkan.
Para korban selamat kini sudah dievakuasi di Puskemas Wera, Bima.