Ormas Islam Banten Tolak Ajaran ISIS

Laban Laisila Suara.Com
Jum'at, 15 Agustus 2014 | 16:28 WIB
Ormas Islam Banten Tolak Ajaran ISIS
Sejumlah tokoh lintas agama menggelar diskusi dengan tema "Umat Beragama & Kepercayaan Menolak ISIS Demi Keutuhan NKRI" di Jakarta, Senin (4/8). [suara.com/Kurniawan Mas'ud]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sejumlah ormas Islam dan tokoh masyarakat Banten menyampaikan pernyataan bersama menolak ajaran Islamic State of Iraq and Syiria (ISIS) atau Negara Islam Irak dan Syria.

Deklarasi dan pernyataan sikap ormas Islam dan tokoh Masyarakat Banten tersebut dibacakan Ketua MUI Banten H A M Romly usai shalat Jumat (15/8/2014), di Mesjid At-Tsauroh Kota Serang.

Plt Gubernur Banten Rano Karno dan pejabat lainnya juga menyaksikan langsung deklarasi yang didukung oleh MUI setempat.

Dalam pernyataan sikap yang dibacakan H AM Romly tersebut disampaikan, kemerdekaan NKRI, Pancasila, UUD 1945 adalah cita-cita luhur bangsa Indonesia yang harus dipertahankan dan dijaga keutuhannya.

Oleh karena itu segala rongrongan berupa paham dan gerakan radikal baik yang berasal dari ideologi seperti komunisme, fasisme dan ideologi bertopeng agama, yang mengancam keutuhan NKRI harus dihadapi dan dilawan bersama.

"ISIS atau NIIS yang berusaha menyebarluaskan pengaruhnya di Indonesia dan telah menjadi ancaman serius bagi kehidupan berbangsa dan bernegara serta merongrong keutuhan NKRI. Oleh karena itu segenap bangsa Indonesia harus menolak dan melawannya," kara Romly.

Dia mengatakan, ISIS yang mengklaim sebagai satu-satunya daulah Islamiyah di dunia merupakan perwujudan dari perjuangan politik ideologi bertopeng agama, memaksakan kehendak dengan menganggap yang tidak sepaham dengannya sebagai kafir.

Sejumlah ormas Islam di Banten dan para tokoh masyarakat yang menyampaikan pernyataan diantaranya, MUI Banten, PW NU, Muhamadiyah, Persis, PUI, DDII, LDII, FSPP, DMI, BKPRMI, ICMI, FKLD, KAHMI serta sejumlah tokoh masyarakat seperti H Embay Mulya Syarif, KH Wahab Afif, KH Suparman Usman, KH Ariman Anwar, Rumiah dan sejumlah tokoh Banten lainnya. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI