Suara.com - Kepolisian Resor Kota Denpasar mengamankan rekaman kamera pengawas (CCTV) Hotel St Regis Nusa Dua dalam kasus pembunuhan warga Amerika Serikat di Kota Depasar Bali.
"CCTV telah kami amankan untuk mempelajari kasus pembunuhan itu," kata Kepala Polresta Denpasar Komisaris Besar Djoko Hariutomo di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Rabu (13/8/2014).
Menurut dia, dari rekaman kamera pengawas itu diharapkan membantu proses penyelidikan pihak kepolisian dalam mengungkap kasus yang mengegerkan pariwisata Bali itu.
Sebelumnya Djoko mengungkapkan bahwa pada pemeriksaan awal terhadap Schaffer Tommy (21) yang diduga menjadi pelaku pembunuhan itu, pria bertubuh tinggi tersebut tidak mengaku melakukan pembunuhan sadis pada Selasa (12/8/2014).
"Menurut dia (Tommy) katanya ada orang yang menyekap dan menyandera dia di kamarnya. Katanya ada enam orang dengan membawa parang. Mereka diikuti dan meminta uang, tetapi ini tidak sesuai dengan fakta yang kami dapatkan," ucapnya.
Kejanggalan lain juga ditemukan polisi karena di saat kejadian, Tommy bersama sang kekasih Louis malah melarikan diri dari Nusa Dua dan menginap di salah satu hotel di kawasan Kuta.
Sementara itu pada Rabu (13/8/2014) siang sekitar pukul 11.00 Wita, seorang perwakilan dari Kantor Konsuler Amerika Serikat di Denpasar, Bali, mengunjungi warganya yang diduga menjadi pelaku pembunuhan terhadap Sheila Von Weise (64) yang jasadnya ditemukan di dalam koper.
"Dia hanya memberikan dukungan moral saja kepada warganya," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Bali Komisaris Besar Refi Frinandi ditemui di Polsek Kuta Selatan, Nusa Dua, Kabupaten Badung, Rabu (13/8/2014). (Antara)