Suara.com - Saksi kubu pasangan capres cawapres Prabowo-Hatta mengaku menemukan tumpukan paket sembako di Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, sehari sebelum pencoblosan Pilpres pada 8 Juli lalu.
Saksi yang juga kader PAN Kalsel, Abdul Lahuda, dalam sidang lanjutan sengketa PIlpres di Mahkamah Konstitusi (MK), Selasa (12/8/2014), mengungkapkan di dalam paket juga ditemui selebaran ajakan untuk memilih pasangan kandidat capres cawapres nomor dua.
“Tanggal 8 Juli saya dan teman-teman menemukan tumpukan paket berserta sembako dan kaos pasangan nomor urut dua, di kantor kecamatan," kata Abdul Lahuda.
Dia juga menyatakan sempat melaporkan hal itu ke Panwaslu setempat, namun tidak ada respon sama sekali.
“Sudah dilaporkan ke Panwaslu, dan katanya dari Panwaslu tunggu tiga hari, dan setelah tiga hari di mintai keterangan (ulang) dan ngga ada perkembanganya," cerita Abdul.
Selain berisi selebaran, di dalam paket juga ditemui foto bupati.
"Tumpukan (sembako) dan ada fotonya Bupati Tanah Bumbu," tuturnya lagi.
Menurutnya paket sembako itu memang biasa dibelikan dari Bupati Tanah Bumbu sebagai hadiah untuk lebaran, namun pemberiannya itu lebih dahulu dan dilakukan sehari sebelum pilpres 2014.
"Paket lembaran dikasih awal puasa, setiap tahun begitu, ada kaosnya juga tadi," tutupnya.