Suara.com - Apes betul rupanya Bradley Hardison (24), warga California Utara, Amerika, usai mejuarai laga makan donut yang diselenggarakan oleh kepolisian kota setempat.
Bukannya mendapat penghargaan setelah menjuarai kompetisi makan donut dengan mengalahkan peserta polisi, dia malah ditahan.
Kemenangannya menjadi bencana setelah media setempat mengabarkan kemenangannya. Bradley ditahan karena dituduh melakukan penyusupan, bukan karena polisi kalah makan donut.
Berita Bradley yang mampu menghabiskan delapan donat dalam waktu dua menit pada kegiatan anti-kejahatan, yang diselenggarakan kepolisian kota, dimuat dalam harian "Daily Advance".
Pemberitaan tersebut menarik perhatian kepala polisi Camden, Letnan Max Robeson, yang mengatakan bahwa detektifnya sudah mencoba memeriksa Bradley selama sembilan bulan, setelah dia dicurigai menyusup ke dua lokasi pertokoan.
Max mengungkapkan, kepolisian memeriksa Bradley sehari setelah memenangkan kompetisi.
"Saya katakan, 'Selamat atas kemenanganmu tadi malam'," ujar Robeson, kemudian menahan pria itu dengan tuduhan melakukan kejahatan menerobos masuk ke pertokoan.
Bradley sudah ditahan selama tiga hari sampai Jumat (8/9/2014), waktu setempat kemarin. (Reuters)