Suara.com - Capres terpilih Joko Widodo menuntut calon menteri di pemerintahannya bersama Jusuf Kalla (JK) mundur dari semua kegiatan partai politik. Meskipun Jokowi hingga kini masih berburu calon menteri, dia mengungkapkan syarat itu sebagai salah satu kriteria buat calon pembantunya nanti.
"Kabinet masih digodog, tapi kalau saya ingin agar yang menjadi menteri, lepas dari parpol,” kata Jokowi usai memimpin rapat di Rumah Transisi, Menteng, Jakarta, Sabtu (9/8/2014).
Kandati demikian, Jokowi belum mengungkapkan alasan kenapa syarat itu menjadi pertimbangannya.
"Alasannya, nantilah masih digodog," tambah Jokowi.
Sementara itu Deputi Tim Transisi Bidang APBN Hasto Kristiyanto mengungkapkan, Jokowi tak mau menterinya merangkap jabatan di partai sehingga bisa menganggu jalannya pemerintahan.
"Bagaimanapun juga kita melihat mengelola partai itu juga sama dengan mengelola negara. Dan menteri-menteri juga sama dengan mengelola pemerintahan negara," ujar Hasto.
“Hanya diperlukan suatu keteladanan, diperlukan suatu gerak perubahan yang cepat dan tidak ada kepentingan selain kepentingan rakyat,” lanjut Hasto lagi.