Tolak Kenakan Kerudung, Perempuan Ini Ditembak Mati

Ruben Setiawan Suara.Com
Kamis, 31 Juli 2014 | 09:16 WIB
Tolak Kenakan Kerudung, Perempuan Ini Ditembak Mati
Ilustrasi lelaki bersenjata. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang perempuan Muslim Somalia ditembak mati oleh seorang anggota milisi lantaran menolak mengenakan kerudung.

Sebagaimana dilansir Dailymail, perempuan itu ditembak mati di luar rumahnya di Hosingow, Somalia bagian selatan. Menurut pengakuan para kerabat, penembaknya adalah anggota kelompok pemberontak al-Shabab.

Menurut mereka, kelompok itu sudah menyuruh si perempuan untuk mengenakan kerudung. Namun, saat kembali ke rumahnya dan mendapati si perempuan belum memakai kerudung, iapun ditembak mati.

Namun, kepada BBC, juru bicara kelompok al-Shabab membantah laporan yang menyebutkan bahwa ada anggotanya yang membunuh perempuan tersebut. Pasalnya, menurut si juru bicara, al-Shabab tidak menguasai daerah tempat tinggal si perempuan.

Al-Shabab, kelompok pemberontak yang menguasai Somalia bagian selatan dan tengah, memberlakukan peraturan ketat dalam bertingkah laku bagi warganya. Termasuk di antaranya adalah aturan untuk mengenakan pakaian bagi laki-laki dan perempuan.

Al-Shabab sendiri dinyatakan sebagai kelompok teroris oleh Amerika Serikat dan Inggris. Kelompok tersebut diperkirakan memiliki kekuatan 7.000 hingga 9.000 personel tentara.

Bulan September tahun lalu, kelompok ini mengaku bertanggung jawab sebagai pelaku penyerangan di mall perbelanjaan Westgate di Nairobi, Kenya. Sebanyak 67 orang tewas dalam serangan tersebut.

Awal bulan ini, al-Shabab juga membunuh 29 orang di kawasan pesisir Kenya dalam satu malam. (Dailymail)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI