Suara.com - Dinas Perhubungan Kota Bekasi, Jawa Barat, mencatat sejumlah pengendara arus balik mulai memasuki ruas jalan utama kawasan setempat, Rabu (30/7/2014) malam.
"Arus balik sudah mulai nampak walau jumlahnya belum terlalu signifikan. Hanya beberapa saja," kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Bekasi, Supandi Budiman di Bekasi.
Menurut dia, kendaraan arus balik itu nampak di tiga koridor mudik Kota Bekasi yakni Jalan Chairil Anwar-Jalan M Hasibuan-Jalan KH Noer Alie, Jalan Ir H Djuanda-Jalan Jend Sudirman-Jalan Sultan Agung, dan Jalan Ir H Djuanda-Jalan Cut Meutia-dan Jalan Siliwangi.
Supandi mengaku telah memasang rambu perjalanan arus balik dari arah Pantura menuju DKI Jakarta.
"Rambu arus balik yang kita pasang adalah kebalikan dari arus mudik sebelumnya. Semuanya berupa papan petunjuk arah portable," katanya.
Menurut Supandi, tidak ada rekayasa khusus pada arus balik kali ini, kecuali bila terjadi antrean kendaraan yang cukup parah.
"Saya memperkirakan arus balik terjadi pada H+3 dan H+4, karena mendekati hari kerja yang efektif pada Senin (4/8/2014) mendatang," katanya.
Supandi memperkirakan, puncak arus mudik akan terjadi pada pagi hingga malam hari.
"Petugas Dishub akan tetap siaga agar lalu lintas tetap lancar. Kesiapan lain seperti terminal, kami sudah mengantispasi agar tidak ada mobil bus yang mangkal di dalam terminal karena mengakibatkan kemacetan," katanya.
Supandi juga mengimbau petugas Dishub untuk kembali ke posko masing-masing dan mengintensifkan kembali pengaturan jalur mudik. "Ada 14 posko mudik yang sampai saat ini masih aktif," katanya. (Antara)