Setengah Juta Penumpang Menyeberang Lewat Merak

Laban Laisila Suara.Com
Selasa, 29 Juli 2014 | 02:00 WIB
Setengah Juta Penumpang Menyeberang Lewat Merak
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PT Angkutan Sungai Danau Penyeberangan (ASDP) Merak sudah menyeberangkan sebanyak 569.823 penumpang menuju Pulau Sumatera untuk merayakan lebaran di kampung halaman.

"Semua penumpang bisa diseberangkan ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung, berjalan lancar dan selamat sampai tujuan," kata Firdaus, seorang Penanggung Jawab Posko Data Pelabuhan Merak, Senin (28/7/2014).

Dia menyebutkan, jumlah pemudik yang menyeberang ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung melalui Pelabuhan Merak sejak H-7 (21/7/2014) sampai Senin (28/7/2014) mencapai 569.823 penumpang.

Dari ratusan ribu penumpang itu antara lain pemudik pejalan kaki mencapai 105.695 orang dan pemudik di atas kendaraan sebanyak 129.998 orang.

Sedangkan jumlah kendaraan terdiri dari roda dua, roda empat, bus dan truk mencapai 121.977 unit.

Namun demikian, jumlah tersebut kemungkinan pada arus balik akan terjadi peningkatan.

"Saya yakin pada arus balik itu terjadi kenaikan karena pemudik akan membawa saudara maupun tetangganya untuk bekerja di Pulau Jawa," katanya.

Menurut dia, selama ini peningkatan pemudik yang menonjol pada H-4, H-3 dan H-2 karena sebagian perusahaan sudah diliburkan.

Pemudik pada H-4 terjadi peningkatan hingga mencapai 117.339 orang, H-3 tercatat 137.582 orang dan H-2 sebanyak 110.696 orang.

Arus pemudik pejalan kaki tahun ini terjadi peningkatan sekitar 0,4 persen dari tahun lalu dan kendaraan 4,2 persen.

Peningkatan pemudik pejalan kaki itu terjadi kenaikan, namun relatif kecil dibandingkan tahun 2013.

Berdasarkan pantauan, penumpang pejalan kaki dan pengguna kendaraan pada hari raya Idul Fitri di Pelabuhan Merak tampak normal dan sepi pemudik.

Bahkan, kendaraan yang masuk dermaga pelabuhan bisa langsung diseberangkan ke Pelabuhan Bakuheni, Lampung tanpa antrean. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI