Suara.com - Presiden terpilih, Joko Widodo, berharap momentum Lebaran ini bisa menghilangkan semua gesekan yang terjadi dalam Pilpres 2014.
"Setelah menjalani sebulan di bulan yang penuh barokah dan maghfiroh, penuh pengampunan, maka kita kembali ke fitri sebagai sebuah bangsa yang besar, seluruh masyarakat kembali ke bangsa yang satu," kata Jokowi di rumah Dinas Gubernur DKI Jakarta yang terletak di Taman Suropati, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (28/7/2014).
Jokowi berharap kerenggangan hubungan sesama anggota masyarakat yang terjadi selama pilpres bisa merapat lagi dengan semangat Idul Fitri.
Jokowi berharap seluruh warga Indonesia kembali bersaudara dan melupakan perbedaan-perbedaan yang merusak hubungan.
"Mungkin ada kerenggangan, kerikil kecil waktu pilpres, teman dengan teman bisa rukun kembali, tetangga sama tetangga rukun kembali, yang sahabat antarsaudara renggang karena pilihan politik bersama kembali. Tidak ada lagi nomor-nomoran, semuanya persatuan Indonesia," ujar Jokowi.