Suara.com - Belum habis kemarahan karena kekalahan di ajang Pilpres serta tuduhan capres nomor urut satu Prabowo Subianto buat KPU yang disebutnya curang, kini Ketum Partai Gerindra itu menuduh para pejabat KPU sudah dibeli.
Hal itu disampaikan Prabowo dalam sebuah video yang berjudul ‘Pesan Video Prabowo Subianto’ yang diunggah sejak kemarin, Selasa (24/7/2014), ke jejaring sosial Youtube.
Dalam video berdurasi sekitar 23 menit itu, awalnya Prabowo menyebut kalau mental bangsa Indonesia sudah rusak, termasuk para pejabat negara. Dia bahkan tidak ragu menyebut hakim dan pejabat KPU sudah bisa di beli dengan uang.
“Ternyata kalau semua lembaga itu buntu karena korupsi, karena hakim-hakim tidak punya integritas. Hakim dibeli, pejabat KPU bisa dibeli, pejabat KPUD bisa dibeli,” tuding Prabowo.
Dia juga mengajak para pendukungnya agar tidak merestui apa yang disebutnya kecurangan pemilu.
“Pilihan yang sulit, apakah kita membela kebenaran ataukah kita merestui ketidak benaran, apakah kita berdiri tegak untuk membela keutuhan bangsa, kemandirian bangsa,” ujarnya lagi.
Bukan cuma menyebut pejabat KPU bsia dibeli, Prabowo juga meyakini kalau Indonesia pantas disebut menuju kegagalan kepada pendukungnya dan dihimbau menggunakan akal sehat.
“Dimana bangsa kita bertahan, gunakan akal sehat kita. Sungguh-sungguh negara kita menuju kegagalan,” tambahnya.
Video tersebut dirilis dan diunggah persis menjelang rencana Prabowo mengjajukan gugatan perkara sengketa Pilkada sores ini, Jumat (25/7/2014), ke Mahkamah Konstitusi.