Suara.com - Meskipun sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan sodomi terhadap bocah murid TK Jakarta International School (JIS) Pondok Indah, Neil Bantlemen dan Ferdinant Tjiong, malah banjir dukungan.
Dukungan itu ditujukan dengan sejumlah spanduk yang sengaja ditaruh dan dipertontonkan di halaman sekolah elit berbahasa Inggris itu.
Spanduk bertuliskan We Stand For You Neil & Ferdi, Naga...Naga...Naga!!! OI...OI...OI, We Stand With You Ferdi & Neil, dan Let Ferdi & Neil Free.
Tiga rangkain bunga, satu balon dan sepuluh lilin yang menyala juga diletakkan oleh orang tua murid yang meyakini keduanya tidak bersalah.
"Dukungan moril untuk Pak Ferdi dan Niel bahwa kita selalu mendukung, kita yakin mereka tidak bersalah. Tadi malam kita pasang lilin dan bunga. Itu dukungan karena memang tidak bersalah," kata Maya, salah seorang orang tua murid JIS, Kamis (24/7/2014).
Maya mengatakan, dukungan itu dibuat atas dasar inisiatif sendiri. Dia mengungkapkan bahwa Neil dan Ferdinant memang tidak bersalah dan bukan pelaku pedofilia. Dukungan juga datang dari guru JIS, murid, Alumni dan orang tua murid JIS.
"Kita tidak mengharapkan apa-apa. Kenapa segitunya kita membela dan memikirkan Neil dan Ferdi? Karena mereka tidak bermasalah," tegasnya.
Kedua guru Jakarta International School (JIS) Neil Bantlemen dan Ferdinant Tjiong ditetapkan sebagai tersangka kasus kekerasan seksual kepada anak. Keduanya kini ditahan di Unit Kriminal Umum Polda Metro Jaya.