Jokowi Setuju Pecat PNS Uji KIR yang Bandel

Laban Laisila Suara.Com
Kamis, 24 Juli 2014 | 11:36 WIB
Jokowi Setuju Pecat PNS Uji KIR yang Bandel
Joko Widodo berkunjung ke Kantor DPP PKB di Jalan Raden Saleh 1 Jakarta, Sabtu (12/4). [suara.com/ Adrian Mahakam]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) mendukung ancaman pemecatan buat para pelaku kecurangan yang dilakukan oleh oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Balai Pengujian Kendaraan Bermotor (PKB) Kedaung Kali Angke, Jakarta Barat.

"Kalau udah jelas (ada kecurangan) gimana? Harus tegas. Nanti hari ini kita akan lihat (apakah langsung dipecat?)" kata Jokowi di Balai Kota, Jakarta, Kamis (24/7/2014).

Ancaman pemecatan ini ditujukan, menyusul sidak Wagub Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang menemukan indikasi kecurangan dalam proses uji KIR di Balai PKB. Sidak juga ditemani oleh dua pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Jokowi menegaskan juga bakal menutup Balai PKB jika memang bermasalah.

"Balai pengujian untuk apa sih. Uji kalau harusnya enggak lulus diluluskan, gunanya apa jadinya. Dah tahu kan," tutur Jokowi.

Dalam sidak kemarin, Ahok geram lantaran menemukan banyak kejanggalan dalam proses uji Kir di tempat itu. Dia pun mengancam memecat pegawai di Balai, termasuk PNS, bila terbukti melakukan kecurangan.

Ahok tambah kesal setelah mengetahui 90 persen alat uji Kir di Balai tidak berfugnsi. Pemeriksaan menggunakan cara manual dan berpotensi terjadi kecurangan dan pungutan liar.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI