Suara.com - Ucapan selamat dari berbagai pemimpin dunia kepada Joko Widodo setelah menang dalam pemilu presiden, dinilai merupakan pengakuan internasional terhadap proses demokrasi di Indonesia.
"Kalau dunia internasional tidak mengakui, mereka tidak akan memberi selamat," kata pengamat politik dari Universitas Gadjah Mada Ari Dwipayana saat dihubungi dari Jakarta, Rabu (24/7/2014).
Menurut dia, pemberian selamat kepada kepala negara yang baru terpilih merupakan hal yang wajar sebagai wujud kerjasama hubungan antar negara.
Setelah Jokowi, sapaan akrab Joko Widodo resmi dilantik sebagai presiden pada Oktober 2014, Ari berharap agar Jokowi menghadiri banyak forum internasional sebagai upaya membangun hubungan strategis dengan negara lain.
Dia juga berharap Jokowi mampu merealisasikan hubungan internasional yang berbasis kepentingan nasional sesuai visi misi yang telah disampaikan dalam kampanyenya.
Beberapa pemimpin dunia mengucapkan selamat kepada Presiden Indonesia terpilih Jokowi menyusul pengumuman resmi dari Komisi Pemilihan Umum, di antaranya Menlu Inggris Philip Hammond, PM Australia Tony Abbott, dan PM Malaysia Najib Razak.