Suara.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) merasa beruntung Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) menjadi presiden terpilih. Sebab, Ahok mengaku akan mudah untuk berkomunikasi dengan Jokowi tanpa harus melewati protokoler kepresidenan.
"Kalau yang lain mau ketemu beliau (Jokowi) setengah mati kan, aku dengan seenaknya bisa ngomong-ngomong setengah jam, satu jam," kata Ahok di Balai Kota, Jakarta, Rabu (23/7/2014).
Selain itu, bila sama-sama tidak ada tugas yang menanti, Ahok berharap bisa lama berbincang dengan mantan Wali Kota Solo itu.
"Kalau enggak ada rapat, saya bisa satu jam, dua jam lagi di situ (ngobrol) kan. ya untung dong, sama presiden terpilih bisa ngomong berdua kan. yang lain kan pasti beda kan, ada protokoler segala macam," tuturnya.
Selain komunikasi intim seperti ini, Ahok mengaku diuntungkan dengan Jokowi menjadi presiden karena akan mempermudah koordinasi antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Pemerintah Pusat.
"Ya (program yang susah) kaya jalan, soal kota tua, transportasi dan sungai, jadi lebih gampang," kata dia.