Suara.com - Legenda Formula Satu, Michael Schumacher sudah mulai melakukan komunikasi dengan keluarganya. Juara dunia tujuh kali itu memang masih belum bisa berbicara. Dia menggunaka bulu mata untuk berkomunikasi dengan keluarganya.
Mantap pebalap asal Jerman itu mengalami kemajuan dalam proses pemulihan pasca kecelakaan yag dialaminya Desember tahun lalu. Pihak rumah sakit memperkirakan Schumacher sudah boleh pulang ke rumah akhir bulan depan.
Meski sudah bisa meninggalkan rumah sakit, Schumacher tetap memerlukan bantuan dari perawat setiap jam untuk menangani cedera yang dialaminya saat tengah melakukan ski.
Schumacher yang belum bisa menggerakkan badannya sudah bisa menjawab pertanyaan dari istri dan kedua anaknya dengan cara menggerakkan bulu matanya.
Dokter di RS berharap Schumacher sudah bisa duduk di kursi roda elektronik yang dikontrol dengan mulut dalam beberapa minggu ke depan. Dua dokter dari Kroasia yaitu Darko Chudy dan Vedran Deletis dikabarkan akan membantu proses pemulihan kesehatan Schumacher.
Dua dokter itu akan menanamkan chip ke dalam tubuh Schumi sehingga bisa membantu untuk berbicara dan berjalan. Beberapa waktu lalu, Istri Michael Schumacher mengungkapkan, kondisi suaminya semakin membaik setelah keluar dari koma dan dipindahkan dari rumah sakit di Prancis ke Swiss.
Corina Schumacher memberikan keterangan resmi pertama kepada publik terkait kondisi Michael yang mengalami kecelakaan ketika tengah melakukan ski pada 29 Desember 2013.
“Michael semakin membaik, perlahan tapi pasti. Kondisinya mulai meningkat,” kata Corina dalam wawancara dengan Neue Post.
Michael Schumacher (45 tahun) menghabiskan 170 hari di rumah sakit di kota Grenoble di Prancis setelah tulang kepalanya retak menghantam batu di pegunungan Alpen saat tengah melakukan ski . Sejak kecelakaan itu, Schumacher dalam kondisi koma dan berat badannya turun drastis.
Setelah berhasil keluar dari koma, juara dunia tujuh kali Formula Satu itu dipindahkan dari rumah sakit di kota Greboble, Prancis ke kota Laussane di Swiss. Proses pemindahan dilakukan pada 16 Juni lalu. (Mirror/AFP)