Kapolri dan Panglima TNI Minta Rakyat Dukung Presiden Terpilih

Ardi Mandiri
Kapolri dan Panglima TNI Minta Rakyat Dukung Presiden Terpilih
Joko Widodo dan Prabowo Subianto. [Antara/Andika Wahyu].

Rakyat jangan mau diprovokasi.

Suara.com - Kapolri Jenderal Polisi Sutarman meminta masyarakat untuk memberikan dukungan penuh kepada presiden terpilih.

"Apabila sudah ditetapkan pemenangnya, kita harus dukung bersama presiden baru demi kesejahteraan bangsa Indonesia," kata Sutarman di Balai Kartini, Jalan Jenderal Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Minggu (20/7/2014).

Pada kesempatan itu dia juga meminta kepada masyarakat agar tidak mudah terprovokasi, karena dapat memicu munculnya kericuhan.

"Silakan memonitor, tapi jangan terprovokasi dari siapa pun, dari media apa pun. Keamanan sudah siap, pendukung juga tidak perlu mengerahkan massa ke KPU," katanya.

Baca Juga: Kemendagri Pastikan Persiapan PSU di 9 Daerah Mencapai 99 Persen

Lebih lanjut dia menegaskan bahwa Polri berada dalam pihak netral. "Polri tidak memihak ke kubu mana pun. Polri dalam posisi yang netral," tegasnya.

Senada dengan Kapolri, Panglima TNI, Jenderal Moeldoko, meminta masyarakat untuk mempercayakan keamanan kepada pihaknya.

Karena itu, dia meminta masyarakat untuk beraktivitas seperti biasa, dan tidak melakukan pengerahan massa ke KPU.

"TNI akan mendukung penuh Kepolisian," ujarnya.

Baca Juga: Hasil PSU di 5 Daerah Kembali Digugat ke MK, KPU RI Tunggu BRPK