Suara.com - Seorang perempuan dipukuli oleh kekasihnya karena ia menolak lamaran kekasihnya yang telah dipacarinya selama tiga tahun.
Kejadian ini berlangsung di depan sebuah mal besar di Kolkata, India, Jumat (18/7/2014) malam. Parahnya, kejadian penganiayaan yang berlangsung di depan publik itu didiamkan begitu saja oleh para pengunjung mal yang lalu lalang di dekat tempat kejadian.
Padahal, perempuan yang tidak disebutkan namanya dan sehari-harinya bekerja sebagai penjaga sebuah toko pakaian itu telah berteriak minta tolong.
Menurut keterangan polisi, lelaki yang bekerja di sebuah pabrik celana itu telah melamar kekasihnya beberapa kali, tetapi lamaran tersebut selalu ditolak. Tidak dijelaskan apa alasan penolakan itu.
Pada malam itu, setelah selesai menutup toko, perempuan malang ini bertemu dengan kekasihnya itu di dekat mal tempatnya bekerja. Ternyata, ia kembali dilamar oleh kekasihnya itu. Dan, lagi-lagi ia menolak.
Rupanya penolakan kali ini membuat kekasihnya naik pitam. Ia langsung menyeret perempuan itu dan menamparnya dua kali. Tak hanya itu, ia juga meninju wajah kekasihnya sehingga menyebabkan bibirnya berdarah.
“Korban meminta tolong, tetapi tidak ada seorang pun yang mendekati dan menolongnya. Bahkan tak ada seorang pun yang melaporkannya pada kami,” kata seorang petugas polisi di kantornya yang tak jauh dari pusat perbelanjaan itu.
Saat ini polisi sedang mencari keberadaan lelaki yang melarikan diri setelah memukuli kekasihnya itu. (Timesofindia)