Suara.com - Keluarga korban Malaysia Airlines MH17, Gerda Leliana Lahenda, mengaku ikhlas terhadap peristiwa yang menimpa pesawat nahas tersebut.
"Kita sudah ikhlas, ya memang sudah jalannya mau diapain," kata Pito Adi wibowo di kediaman Lelienda, adik ipar korban Lelienda di kediamannya di Gedung Pinang blok PK 14 nomor 24, Pondok Indah, Jakarta Selatan, Jumat (18/7/2014).
Namun Pito mengharapkan kepastian kabar dari pihak maskapai yang hingga kini belum mendatangi keluarga korban. Pito juga memaklumi jika pihak MA 17 lamban memberikan informasi.
"Segala kekecewaan dan sebagainya, mungkin mereka (pihak maskapai) belum sempat, mungkin korbannya begitu banyak, mungkin harus diinvestigasi kecocokan dan sebagainya," ujarnya.
Hingga kini pihak keluarga korban itu masih menunggu kabar dari pihak Malaysia Airlines.
"Kita belum tahu keluarga masih menunggu," pungkasnya.
Pesawat Malaysian Airlines MH17 yang berangkat dari Bandara Schipol, Amsterdam, Belanda, pada 12.18 waktu setempat kehilangan komunikasi ketika melewati wilayah udara timur Ukraina, namun kemudian diketahui bahwa pesawat tersebut ditembak jatuh.