Suara.com - Perdana Menteri Australia Tony Abbott menyalahkan Rusia atas tragedi jatuhnya pesawat Malaysia Airlines (MAS) MH17. Bahkan, Abbott berani mendahului pemimpin negara-negara barat lainnya dengan mengatakan bahwa pelaku penembakan MH17 adalah pemberontak yang dibekingi Rusia.
Hal itu disampaikan Abbott di hadapan parlemen Australia hari Jumat (18/7/2014).
"Hari ini adalah hari yang menyedihkan bagi negara kita dan ini hari yang menyedihkan bagi dunia kita. Pesawat Malaysia Airlines MH17 telah ditembak jatuh di Ukraina timur, tampaknya oleh para pemberontak yang dibekingi Rusia," ujar Abbott
Abbott mengecam Rusia secara langsung. Ia menuding Rusia memasok pemberontak dengan perangkat militer yang digunakan untuk menembak jatuh pesawat tersebut.
"Ini bukan hal sepele, ini bukan sesuatu yang bisa dengan mudah disebut sebagai kecelakaan tragis, di mana antek-antek Rusia menggunakan peralatan yang disuplai Rusia untuk melakukan hal-hal buruk," kata Abbott.
Pesawat MAS MH17 jatuh di Ukraina bagian timur pada hari Kamis (17/7/2014). Pesawat Boeing 777 yang berangkat dari Amsterdam, Belanda menuju Kuala Lumpur, Malaysia tersebut mengangkut 283 penumpang dan 15 kru. Sebanyak 12 di antara penumpang merupakan warga negara Indonesia (WNI). (Reuters)