Golkar Tak Takut Gertakan Politisi Senior

Laban Laisila Suara.Com
Selasa, 15 Juli 2014 | 12:23 WIB
Golkar Tak Takut Gertakan Politisi Senior
Kampanye Partai Golkar. (Antara/Asep Fathulrahman)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengurus DPP Partai Golkar menyatakan tidak khawatir terhadap menuver politik sejumlah politisi senior partai beringin itu yang mendesak percepatan Musyawarah Nasional (Munas) Golkar untuk menggusur Aburizal Bakrie.

Hal itu disampaikan Wakil Sekjen Golkar Lalu Mara saat dihubungi suara.com, Selasa (15/7/2014), untuk merespon rencana pertemuan politisi senior Golkar dan eksponen Tri Karya siang ini di Tugu Proklamasi, Jakarta.

Lalu menyatakan kalau para politisi senior itu tidak mempunyai suara menentukan kebijakan politik dan menyelenggarakan Munas.

“Saya tanya siapa sih yang punya suara? DPD 1,” tegas Lalu Mara melalui sambungan telepon.

Dia juga mengatakan kalau munas sudah dijadwalkan akan diselenggarakan pada 2015, seperti yang sudah pernah dibahas pada munas 2009 lalu saat Ical terpilih.

“Bahwa program Partai Golkar itu dari 2009-2015. Kita melewati 2014 biar tidak disibukkan Pilpres,” jelasnya lagi.

Lalu juga menyangsikan kalau keputusan itu bisa digugat, apalagi sudah disetuji oleh pengurus DPD tingat Provinsi.

‘Apa yang mau digugat?” seru Lalu Mara.

Rencananya sekitar pukul 14.00 WIB akan berlangsung konsolidasi kader Partai Golkar yang dihadiri sejumlah tokoh Ormas Tri Karya maupun unsur kader lintas generasi.

Di tengah konsolidasi, mereka akan menyampaikan seruan bersama yang ditujukan kepada kader Golkar di seluruh Indonesia.

"Tujuannya supaya mereka menyatukan kekuatan, kesepakatan untuk mendorong terlaksananya munas pada akhir Agustus atau paling lambat awal September 2014," kata Ketua Koordinator Pusat Eksponen Tri Karya Golkar Zainal Bintang kepada suara.com.

Alasan Ormas Tri Karya mendesak percepatan Munas Golkar, kata Zainal yang juga menjabat Wakil Ketua Dewan Pertimbangan DPP Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong, terkait dengan setumpuk "dosa" Aburizal Bakrie selama mengelola partai periode dalam lima tahun terakhir.

Mereka yang direncanakan bakal hadir selain Zainal yakni, Fahmi Idris, Ginanjar Kartasasmita, Andi Mattalatta dan Suhardiman.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI