Suara.com - Serangan udara Israel ke Gaza belum berhenti dan terus menelan korban jiwa. Hingga berita ini diturunkan, sedikitnya 101 orang dipastikan tewas dalam serangan yang berlangsung sejak Selasa lalu.
Hingga Jumat (11/7/2014) waktu setempat, Israel tak henti-hentinya membombardir Gaza. Aksi tersebut mereka klaim sebagai upaya menghentikan serangan roket yang diduga diluncurkan para pejuang Hamas.
Stefanie Dekker, seorang jurnalis Al Jazeera yang melaporkan langsung dari Gaza mengatakan, sedikitnya ada 200 rumah yang rata dengan tanah akibat serangan udara Israel. Sementara itu, menurut Dekker, jumlah rumah yang rusak sebagian mencapai 3.000 rumah.
Dia juga melaporkan bahwa serangan udara Israel datang setiap empat setengah menit.
Korban cedera juga terus berjatuhan. Menurut Kementerian Kesehatan Palestina, korban cedera mencapai 700 orang.
Sementara itu, di pihak Israel, korban cedera akibat serangan roket yang diduga diluncurkan Hamas hanya ada 10 orang. Delapan di antaranya terluka saat sebuah roket jatuh di stasiun minyak Israel. (Al Jazeera)
Foto: Dukung Rakyat Gaza