Suara.com - Sebuah roket yang ditembakkan dari Lebanon menghantam Israel Utara Jumat (11/7/2014) pagi. Serangan itu membuat pasukan Israel membalas dengan 25 kali tembakan artileri di dekat perbatasan.
Kepada AFP seorang saksi menyebutkan, Roket dari arah Lebanon itu mendarat di sebuah lapangan dekat Kfar Yuval, Utara Israel.
"Sebuah roket ditembakkan dari Lebanon menghantam daerah terbuka di dekat Metula. Pasukan Israel kemudian melepaskan tembakan ke sumber tembakan roket," kata seorang sumber militer Israel.
Juru bicara militer Israel, Letnan Kolonel Peter Lerner, membenarkan serangan balik yang dilakukan oleh pihaknya. Ia juga menegaskan, unit-unit artileri telah melepaskan tembakan di posisi yang mencurigakan.
Radio publik setempat juga melaporkan, dua roket Katyusha menghantam wilayah utara Kiryat Shmona, salah satunya meledak di sebuah jalan yang sepi.
Sejumlah pejabat militer juga percaya, roket-roket itu ditembakkan oleh kelompok pejuang Palestina dalam aksi solidaritas dengan gerilyawan Gaza. Para pejuang di kota Gaza terlibat dalam konfrontasi bersenjata dengan Tentara Israel sejak Selasa (8/7/2014).
Saksi mata menambahkan sedikitnya 25 mortir diluncurkan pihak Israel untuk membalas serangan tersebut.
"Israel menyerang balik dengan meluncurkan sekitar 25 mortir," kata salah seorang sumber kepada AFP. (Antara/AFP)