Dunia Kecam Agresi Brutal Israel ke Gaza

Doddy Rosadi Suara.Com
Kamis, 10 Juli 2014 | 13:04 WIB
Dunia Kecam Agresi Brutal Israel ke Gaza
Warga Palestina memeriksa bangkai mobil yang terkena serangan udara Israel di Kota Gaza, Palestina. (Antara/Reuters//Ashraf Amrah)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Serangan udara mematikan Israel terhadap rakyat Palestina di Jalur Gaza menuai kecaman dan juga kemarahan dari dunia internasional.

Di Kairo, Kementerian Luar Negeri Mesir mendesak Israel untuk menghentikan serangan militer, berupaya secara maksimal menahan diri dan mengendalikan diri dari tindakan-tindakan menjatuhkan hukuman kolektif.

"Israel harus tetap membuka saluran kontak dengan Otoritas Nasional Palestina, untuk menjamin keadilan bagi kedua belah pihak. Mesir sekarang sedang menghubungi semua pihak yang berkepentingan di wilayah tersebut, dan di luarnya, untuk mengatasi situasi," menurut pernyataan itu.

Mesir juga menegaskan bahwa fasilitas kesehatan di Gubernuran Sinai Utara dalam status siaga untuk menerima korban warga Palestina yang terluka dalam serangan-serangan udara Israel.

"Pihak berwenang Mesir siap untuk bekerja sama dengan pihak berwenang di Jalur Gaza, dalam memberikan perawatan bagi para korban serangan," kata Gubernur Sinai Utara, Mayjen. Al-Sayed Abdulfattah Harhorn.

Di Abu Dhabi, Kementerian Luar Negeri Uni Emirat Arab mengecam keras serangan militer Israel dan agresi berulang kali terhadap orang-orang Palestina di wilayah yang diduduki.

"UAE mengutuk dalam istilah terkuat mengenai serangkaian serangan udara terbaru yang diluncurkan oleh otoritas pendudukan Israel di Jalur Gaza, yang mengklaim sejumlah besar korban di kalangan rakyat Palestina," kata Kementerian Luar Negeri Uni Emirat Arab.

Uni Emirat Arab menegaskan kembali penolakan dalam segala bentuk kekerasan, termasuk langkah-langkah hukuman kolektif, yang mengakibatkan hilangnya nyawa banyak warga sipil," katanya.

Presiden sementara Tunisia, Moncef Marzouki, memperbaharui solidaritas penuhnya terhadap orang-orang Palestina dalam menghadapi cobaan berat mereka saat ini karena agresi Israel.

Dalam percakapan telepon dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas, Marzouki mempertimbangkan cara-cara untuk melobi bagi langkah-langkah mendesak para pemain kunci regional dan internasional untuk menghentikan agresi brutal Israel," kata Marzouki. (Antara/KUNA)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI