Timses Jokowi-JK Ajak Warga Hadapi Oknum Pengacau Pilpres

Laban Laisila Suara.Com
Selasa, 08 Juli 2014 | 16:49 WIB
Timses Jokowi-JK Ajak Warga Hadapi Oknum Pengacau Pilpres
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sehari menjelang pilpres, Jendral TNI (Purn) Luhut Pandjaitan mengungkapkan belum melihat ada upaya yang mencurigakan dari personil TNI maupun Polri yang bertugas mengamankan Pilpres 9 Juli.

Namun demikian, tim sukses pasangan kandidat capres cawapres nomor urut dua itu mengajak warga agar jangan takut menghadapi oknum TNI Polri yang mengacau atau mengajak berbuat curang di TPS.

"Bila anda melihat yang mencurigakan dari oknum-oknum yang mencederai, hadapi jangan takut dan saya kira akan dipidana sesuai apa yang berlaku di KPU," seru Luhut di media center Jokowi-JK, Jalan Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (8/7/2014).

Anggota Dewan Penasihat Tim Pemenangan Jokowi-JK tersebut menyatakan perlunya TNI maupun Polri agar bersikap netral dalam pesta demokrasi yang sedang berlangsung.

"Karena menurut saya akan merusak, karena jelas itu ada TNI, Polri menjadi pengayom. Saya tidak yakin TNI akan melakukan itu, kalau itu dilakukan dia melanggar sumpahnya sebagai aparat negara," tuturnya lagi.

Tapi dia meyakini TNI Polri tetap menjaga sikap netral, yang disebut Luhut sebagai bagian dari tugas negara.

"Sampai hari ini saya tidak lihat upaya itu, ngga ada bukti yang pas TNI atau polri yang menyalahgunakan," sambung Luhut.

Lebih lanjut Luhut mengatakan, bila masyarakat melihat ada oknum-oknum dari aparat maupun masyarakat yang berperlilaku mencurigakan harap segera di laporkan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI