Suara.com - Seorang anak tujuh tahun asal British Columbia, Kanada, menunjukkan seperti apa indahnya persahabatan.
Quinn Callender namanya. Bocah kecil itu tergerak hatinya saat mengetahui sahabatnya, Brayden Grozdanich menderita kelumpuhan otak dan membutuhkan biaya banyak untuk menjalani operasi.
Berbekal sekeranjang penuh buah lemon, Quinn mengajak Brayden berjualan minuman perasan lemon. Mereka membuat stand kecil-kecilan di depan sebuah toko kelontong. Tujuannya, mengumpulkan uang untuk keperluan operasi Brayden.
Dengan bantuan orang tuanya, Quinn juga membuka kampanye penggalangan dana di internet. Awalnya, kampanye itu ditargetkan untuk mengumpulkan 20.000 Dolar. Namun, yang terjadi di luar perkiraan, hingga kini, dana yang terkumpul sudah menembus angka 49.000 Dolar Kanada atau setara dengan Rp538 juta.
Brayden yang malang mengalami kesulitan berjalan akibat kelumpuhan otak yang dideritanya. Selama ini dia sudah menjalani fisioterapi namun kondisinya belum mengalami banyak perubahan. Brayden harus menjalani perawatan medis di New Jersey, Amerika Serikat, agar dia bisa berjalan tanpa bantuan tongkat lagi.
Sementara itu, kampanye penggalangan dana masih tersisa 26 hari lagi. Jumlah dana yang terkumpul terus bertambah dan bertambah. (Mashable)