Suara.com - Keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) untuk menggelar Pemilihan Presiden (Pilpres) satu putaran dinilai positif oleh calon presiden (capres) nomor urut 2 Joko Widodo (Jokowi).
"Bagus, ya menghemat anggaran APBN berapa triliun," kata Jokowi di Garut, Jawa Barat, Kamis (3/7/2014).
Ketika disinggung apakah dirinya optimis menang, Jokowi menegaskan bahwa kerja itu harus optimis. Selain optimis harus berikhtiar juga.
"Kerja itu harus optimis, kita sudah berikhtiar, setiap hari sampai jam 3 pagi, tetapi yang menentukan takdir Allah akan ke mana, dan tentu saja kehendak dari rakyat Indonesia." papar Jokowi.
Melalui sidang putusan pengujian konstitusional Pasal 159 ayat (1) Undang-undang Nomor 42 Tahun 2008 tentang Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden di Jakarta, hari Kamis (3/7/2014), MK memutuskan Pilpres 2014 digelar satu putaran.