Arus Laut Kuat, Trannsportasi Laut Diminta Hati-hati

Doddy Rosadi Suara.Com
Minggu, 29 Juni 2014 | 06:45 WIB
Arus Laut Kuat, Trannsportasi Laut Diminta Hati-hati
Ilustrasi: Lautan di Indonesia. (Antara/Irwansyah Putra)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Hang Nadim Batam mengimbau nelayan dan operator serta pengguna transportasi laut di Perairan Kepulauan Riau berhati-hati sekaligus waspada terhadap arus laut yang kuat pada hari ini, Minggu (29/6/2014).

Prakirawan BMKG Batam Adhitya Prakoso memperkirakan, arus laut di seluruh perairan Kepulauan Riau (Kepri) berkisar 5 cm sampai dengan 70 cm per detik dan paling kuat di Perairan Natuna.

"Kondisi ini masih kondusif untuk aktivitas transportasi darat dan udara, sedangkan transportasi laut harus lebih berhati-hati terhadap arus laut yang cukup kuat terutama di wilayah perairan Natuna," kata dia.

Cuaca Kepri, menurut Adhitya Prakoso, diperkirakan berawan dan berpotensi terjadi hujan ringan hingga sedang yang terkadang disertai petir.

Terdapatnya pusat tekanan rendah (Low Pressure Area) di Samudera Hindia sebelah barat Sumatera bagian selatan, memberikan dampak pada terbentuknya pola pertemuan angin (konvergensi) di sekitar wilayah Kepri yang mengakibatkan massa udara saling berkumpul dan berpotensi menumbuhkan banyak awan.

Kelembaban udara atas yang cukup tinggi di Kepri juga mengindikasikan terdapatnya banyak uap air yang terkandung. Keadaan itu sangat mendukung dalam proses pertumbuhan banyak awan.

Secara rinci, BMKG memperkirakan cuaca Kota Batam pada Minggu pagi hingga siang berawan hujan ringan dan malam berawan hujan. Kecepatan angin diprakirakan lima sampai 36 kilometer per jam.

Suhu udara di Batam antara 24 sampai 30 derajat Celcius dengan kelembaban 76 sampai 97 persen, sedangkan gelombang laut di perairan Batam diperkirakan 0,5 sampai 1,3 meter. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI