Golkar Dinilai Tak Bakal Rugi Pecat Kader "Mbalelo"

Siswanto Suara.Com
Jum'at, 27 Juni 2014 | 09:01 WIB
Golkar Dinilai Tak Bakal Rugi Pecat Kader "Mbalelo"
Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie (tengah) dan peserta Rapimnas VI Partai Golkar (suara.com/Bagus Santosa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Politisi senior Partai Golkar Gandung Pardiman menolak anggapan yang menyebutkan harga yang dibayar Golkar terlalu mahal demi mendukung Prabowo Subianto - Hatta Rajasa dengan memecat tiga kader yang tidak ikut mendukung.

"Setiap ada keputusan besar, pasti ada pengorbanan," kata Gandung yang juga Ketua DPD I Partai Golkar Daerah Istimewa Yogyakarta kepada suara.com, Jumat (27/6/2014).

Anggapan Golkar bayar terlalu mahal untuk mendukung Prabowo - Hatta dengan memberhentikan tiga kader, sebelumnya disampaikan Ketua Badan Litbang DPP Golkar Indra J. Piliang.

“Mereka (elite Golkar) bayar terlalu mahal untuk mendukung Prabowo – Hatta dengan cara seperti ini,” kata Indra yang kini menjadi pendukung Joko Widodo-Jusuf Kalla kepada suara.com, Kamis (26/6/2014). “Ini kan satu cara yang menurut saya sangat memalukan. Mereka (elite) jual partai dengan pecat kader.” 

Gandung justru menilai sebaliknya. Menurut anggota Komisi V DPR RI tersebut, pemecatan terhadap sejumlah kader tersebut tidak akan berpengaruh apa-apa kepada partai beringin. Dengan kata lain itu keputusan kecil. "Terlalu murah," kata Gandung.

Gandung mengritik Indra yang juga tidak sejalan dengan partai dalam mendukung Prabowo. Menurut Gandung, Indra belum menjadi kader partai beringin yang mendapat gemblengan matang.

"Indra itu belum digembleng secara benar," kata Gandung. "Tidak digembleng sana-sini. Ketua Balitbang itu harusnya stara dengan Pak Muladi atau Pak Theo (Sambuaga)," kata Gandung.

Gandung menegaskan bahwa keputusan DPP Partai Golkar memecat kader yang mbalelo sudah benar dan tak akan melemahkan kekuatan Golkar sebagai partai berpengalaman.

Seperti diketahui Partai Golkar telah memecat tiga kader mereka dari keanggotaan partai karena berbeda haluan dengan partai. Ketiga kader yang dipecat adalah Ketua DPP Golkar Agus Gumiwang Kartasasmita, Wakil Bendahara DPP Golkar Nusron Wahid, serta Poempida Hidayatulloh. Ketiga kader yang dipecat juga tercatat sebagai anggota DPR dari Partai Golkar.

Kecaman terhadap keputusan Ketua DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie juga datang dari kader Golkar yang berhimpun dalam wadah Keluarga Besar Eksponen Ormas Tri Karya Golkar, yang menghimpun kader yang berbasis Ormas pendiri Golkar (SOKSI, Ormas MKGR dan Kosgoro 57).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI