Suara.com - Setelah dikritik oleh sesama musisi di media sosial Twitter, kini giliran tim sukses capres nomor urut dua Joko Widodo-Jusuf Kalla yang berkomentar atas aksi ‘nyeleneh ‘ Ahmad Dhani itu.
Anis Baswedan menyatakan, tindakan Ahmad Dhani menggambarkan ketidak tahuan atas sejarah rasisme yang terjadi di dunia. Dia bahkan menyebut pemakaian atribut Nazi oleh Ahmad Dhani bertentangan dengan Pancasila.
"Perlu untuk menengok sejarah, jangan sembarangan menggunakan atribut yang menjadi asosiasi dengan dosa-dosa masa lalu. Nazi selalu diasosiasikan dengan rasisme, pembunuhan masal, pelanggaran HAM. Jelas itu bertentangan dengan Pancasila dan nilai nilai yang kita anut sebagai bangsa," jelas Anies di Jakarta, Rabu (25/6/2014).
Kritik buat Ahmad Dhani juga datang dari luar negeri. Media di Jerman, Der Spiegel, bahkan juga ikutan membahas penggunaan atribut Nazi yang digunakan untuk mengkampanyekan capres nomor urut satu Prabowo Subianto dengan menggubah lagu Queen berjudul “We will rock you”.
Dalam video klip kampanye itu, Ahmad Dhani menggunakan jaket hitam yang tampak seperti seragam pemimpin SS Nazi, Heinrich Himmler.